Apple akan meluncurkan ' iPhone low-end ' murah tanpa Retina Display dan casing plastik

Apple merencanakan untuk meluncurkan " iPhone low-end " yang akan kekurangan beberapa fitur tambahan yang ditemukan di iPhone5, demikian menurut klaim analis dari RBC Capital Markets yang dikutip dari Cnet.

Menurut AppleInsider, dalam sebuah catatan kepada investor, Apple berencana untuk meluncurkan "beberapa ponsel baru" antara Juni dan Juli tahun ini. Selain handset andalannya yang dinamakan iPhone 5S, Apple juga akan akan meluncurkan perangkat yang lebih rendah yang menampilkan "casing plastik dan tidak ada tampilan Retina."

Dengan titik harga yang lebih rendah, Apple akan mampu menargetkan bagian penting dari kompetisi pasar smartphone (kisaran harga $ 400).

Ini bukan pertama kalinya kita mendengar dari analis bahwa iPhone low-end akan datang ke pasar. Awal bulan ini, analis dari KGI Securities Ming-Chi Kuo mengatakan bahwa Apple akan menawarkan iPhone5 murah  yang akan datang dengan "casing hybrid dari fiberglass dan plastik yang akan membuatnya lebih ringan dan lebih ramping dibandingkan casing plastik umum dan mudah untuk membuat dalam berbagai warna. " Perangkat itu, bagaimanapun, akan lebih berat daripada iPhone 5S.

Apple tampaknya akan memulai jalan menuju iPhone low-end. Perusahaan tahun lalu meluncurkan iPad Mini yang dirancang untuk menangkap pelanggan yang tidak ingin menghabiskan lebih banyak uang pada tablet lebih besar dengan harga yang mahal.

Sebuah iPhone low-end bisa membuat perbedaan yang cukup signifikan. Apple mungkin belajar dari Samsung yang meski menggunakan casing plastik, namun ponselnya tetap laris manis di pasaran.

Google Keep, Sebuah Layanan Untuk Membuat Catatan

Google Keep sekarang telah diluncurkan, ini merupakan upaya terbaru Google menciptakan layanan untuk membuat catatan. Tidak seperti Google Notebook, Google Keep terintegrasi dengan Google Drive app (integrasi Drive belum siap untuk rilis publik), tidak memiliki editor yang kaya-teks dan dioptimalkan untuk mobile. Tersedia untuk aplikasi Android dan untuk situs desktop . Keduanya menggunakan metafora sticky notes dan Anda dapat memilih warna untuk setiap catatan, menambahkan teks, gambar, daftar, dan rekaman suara yang secara otomatis dikonversi ke teks dalam aplikasi mobile. Kedua antarmuka memungkinkan Anda memilih antara tampilan grid dan tampilan daftar.

Google Keep tidak memiliki banyak fitur yang tersedia di Google Notebook seperti : label, menyortir, komentar, multiple notebooks, kaya-editor teks, dan berbagi. Seperti halnya Google Notebook yang ringan untuk perangkat mobile. "Dengan Google Keep Anda dapat dengan cepat menuliskan ide-ide yang muncul ketika Anda berpikir tentang hal itu dan bahkan termasuk daftar periksa dan foto untuk melacak apa yang penting bagi Anda. Catatan Anda disimpan dengan aman di Google Drive dan disinkronisasikan untuk semua perangkat Anda sehingga Anda selalu dapat memiliki Catatan di tangan. Google menginformasikan bahwa kemungkinan setiap catatan Google Keep akan jadi sebuah file di Google Drive, sehingga Anda akan dapat berbagi dengan orang lain, menambahkannya ke folder , mendownload dll. Untuk saat ini, layanan Google Keep memiliki lebih banyak fitur dalam aplikasi Android daripada di antarmuka desktop.

ASUS Transformer AiO P1801, mengawinkan Windows 8 dengan Android Jelly Bean

ASUS Transformer AiO P1801 adalah PC all-in-one yang benar-benar memiliki dua konfigurasi yang sama sekali berbeda dan sepenuhnya terintegrasi dalam satu perangkat. Anda akan disajikan dengan PC desktop dengan Windows 8, Intel Core i3 / i5 / i7 CPU, antara 4 dan 8GB RAM, GPU NVIDIA GeForce GT730M 2GB, HDD SATA 1 atau 2TB, juga memiliki drive optik DVD-RW, Card reader, berbagai macam port, dan bahkan TV Tuner. Sebagai tablet, Anda tetap dapat menjalankan Windows 8 dalam mode remote desktop atau menjalankan Android Jelly Bean dengan prosesor quad-core NVIDIA Tegra 3.

Dengan layar IPS 18,4 inci, resolusi 1920 x 1080 pixel, tidak mengherankan jika perangkat ini memiliki sepuluh titik multitouch.

Dengan layar sebesar itu, Transformer AiO P1801 berubah menjadi sebuah tablet Android rakasa dengan spesifikasi internal yang cukup bertenaga: quad-core NVIDIA Tegra 3, 2GB RAM dan 32GB flash storage.

AiO Transformer (P1801) direncanakan akan tersedia pada kuartal kedua 2013 dengan kisaran harga sekitar $ 1.299 untuk model dasar. Harga yang ditawarkan tidak terdengar terlalu tinggi mengingat fleksibilitas dari tablet dan desktop yang di usungnya.

Lihat video di bawah ini jika Anda ingin tur visual.

Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy S4

Samsung secara resmi mengumumkan peluncuran Smartphone Android terbarunya, Galaxy S4. Ponsel ini mempunyai beberapa spesifikasi memukau yang telah ditunggu-tunggu kehadirannya dan akan tersedia mulai bulan April. Galaxy S4 membawa perbaikan atas Galaxy S3 sebagai pendahulunya baik dari sisi hardware maupun fitur yang dijejalkan dalam ponsel ini.


Spesifikasi Samsung Galaxy S4:

OS         Android 4.2 Jelly Bean TouchWiz Nature UI
Ukuran 136,6 x 69,8 x 7.9mm
Berat 130g
Layar Super AMOLED 4.99-inch (12.67cm)
Resolusi 1920 x 1080 Full HD dengan 441ppi
CPU International version:
Samsung Exynos 5 Octa
Quad-core A15 (1.6GHz) + Quad-core A7 (1.2GHz)
Versi AS:
Qualcomm Snapdragon 600 APQ8064T Quad-core Krait 300 1.9GHz
GPU International version:
PowerVR SGX 544MP3 GPU 3-core, 533MHz
Versi AS:   Adreno 320
RAM   2GB
Memori Internal 16GB/32GB/64GB
Slot MicroSD, microSDHC, microSDXC sampai dengan 64GB
Kamera utama 13MP
Kamera depan 2MP
Baterai 9.88Wh
Jaringan GSM, HSPA, LTEMicro-SIM
Wi-Fi Wi-Fi 802.11 a / b / g / n, dual-bandWi-Fi Direct, Wi-Fi hotspot
Konektivitas microUSB, MHL 2, USB host, DLNA Infrared blaster
Bluetooth 4.0 dengan A2DP
GPS A-GPS, GLONASS


Galaxy S4 akan menjalankan Android 4.2 Jelly Bean dengan TouchWiz Nature UI, namun Samsung juga mengemas banyak fitur lain dalam ponsel ini.

Salah satu fitur terbaru dalam Samsung Galaxy S4 menggunakan beberapa teknologi lama untuk membaca Bar Code. Berkat sebuah perusahaan bernama Mobeam, Galaxy S4 menggunakan "komunikasi berbasis cahaya" atau pulsa cahaya inframerah untuk mengelabui scanner dalam mendeteksi kode bar. Teknologi Mobeam ini pada dasarnya merupakan tipe lama untuk fitur NFC.

Galaxy S4 masih memiliki beberapa kelemahan seperti desain hampir tidak berubah dari Galaxy S3, body masih menggunakan plastik, ketika pesaing lain sudah menggunakan aluminium, kevlar, gelas atau polycarbonate.

Untuk informasi harga belum ada keterangan resmi dari Samsung, namun diperkirakan berkisar antara $ 600 - $ 700, dan akan tersedia dalam warna putih dan hitam.

Chromebook Pixel Laptop Premium dengan Chrome OS dari Google

Chromebook Pixel premium adalah laptop yang menarik untuk pecinta Google Chrome OS di seluruh dunia. Setelah meluncurkan Chromebook low-end dengan harga murah beberapa bulan yang lalu, kini Google mengumumkan Chromebook Pixel dengan spesifikasi premium dan tentunya dengan harga yang tidak murah. Bagi penggemar Chrome OS, kehadiran Chromebook Pixel adalah sesuatu yang mereka harapkan, meski banyak pro dan kontra seputar peluncuran gadget ini.

Chromebook ini memiliki kerapatan pixel tertinggi (239 piksel per inci) dari setiap layar laptop di pasaran saat ini. Dikemas dengan 4,3 juta piksel, layarnya menawarkan teks yang tajam, warna yang hidup dan sudut pandang yang ekstra-lebar. Dilengkapi dengan Prosesor Intel Core i5 dan solid state drive, membuatnya dapat menjalankan aplikasi dengan sangat cepat.

Untuk siapa?

Perangkat ini, seperti halnya Google mengakui, cocok untuk pasar yang sangat terbatas, dan mungkin tidak untuk Anda. Bagi konsumen, agar mengambil keuntungan penuh dari Chromebook ini, ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi:

Anda melakukan hampir semua pekerjaan Anda di awan
Anda adalah pengguna yang berdedikasi untuk Chrome, dan sangat akrab dengan Chrome OS
Anda memanfaatkan layanan di Google Drive sebagai sarana untuk hampir semua produktivitas Anda
Anda memang penggila komputer premium dan mampu membelinya.

Jika Anda memenuhi persyaratan tersebut, Chromebook Pixel adalah komputer untuk Anda. Jadi, disini sudah jelas bahwa Chromebook Pixel bukan untuk semua orang, begitu pula Chrome OS.

Mengapa Google membuat Chromebook Pixel?

Seperti yang kita tahu, dan juga Google tahu itu: Chrome OS terbatas, namun menjanjikan. Google Chrome OS ingin berhasil, dan sepenuhnya diinvestasikan agar membuatnya bersinar. Seperti kebanyakan hal dalam dunia Google, Chrome OS tergantung pada adopsi pengembang dan dukungan. Bagaimana Anda mendapatkan pengembang untuk bersemangat dan bekerja pada proyek Anda? Beri mereka alat untuk berhasil. Google menyadari hal ini: dan Chromebook Pixel adalah unit pendukung Chrome OS terutama untuk pengembang/developers.

Chromebook Pixel merupakan masa depan Chromebook, dan Chrome OS. Dengan harga yang cukup mahal sekitar $ 1.299 untuk versi WiFi dan $ 1449 untuk versi LTE itu dimaksudkan untuk menjaga agar mereka yang tidak serius dengan Chrome OS dari pembelian perangkat, sehingga hanya mereka yang mendedikasikan untuk mengembangkan platform lah yang akan membeli perangkat ini.

Spesifikasi lengkap Chromebook Pixel:


Screen

12.85" display with a 3:2 aspect ratio
2560 x 1700 at 239 PPI
400 nit screen brightness
178° extra-wide viewing angle

Inputs

Gorilla® Glass multi-touch screen
Backlit Chrome keyboard
Clickable, etched-glass touchpad
Integrated 720p HD camera

Size / weight

297.7 x 224.6 x 16.2 mm
3.35 lbs / 1.52 kg

Industrial design

Machined from anodized aluminum
Active cooling with no visible vents
ENERGY STAR® certified

CPU

Intel® Core™ i5 processor (Dual Core 1.8GHz)
Intel® HD Graphics 4000 (Integrated)

Ports

2 x USB 2.0
mini display port
SD / MMC card reader

Memory

4GB DDR3 RAM

Storage

One terabyte Google Drive cloud storage for three years1
32GB solid state drive (64GB on LTE model)2

Audio

Combo headphone/mic jack
Built-in microphone array
Integrated DSP for noise cancellation
Powerful stereo speakers tuned for clarity

Battery

Up to 5 hours of active use (59 Wh battery)3

Connectivity

Dual-band WiFi 802.11a/b/g/n 2x2
Bluetooth® 3.0
Built-in LTE modem (LTE model)

Download Opera untuk Android Terbaru, diluncurkan dalam versi beta

Browser web merupakan salah satu aplikasi yang paling penting dalam ponsel Android. Untuk memastikan pengguna ponsel Android mendapatkan pengalaman terbaik, Opera telah membangun kembali browser andalannya untuk menyediakan pengalaman browsing yang lebih baik.

Browser Opera untuk Android sekarang diliris dalam versi beta, menyediakan navigasi mobile web yang lebih ramping dan lebih mudah digunakan daripada sebelumnya. Browser Opera untuk Android ini benar-benar didesain ulang dengan menambahkan mesin browser Presto yang mendukung WebKit, yang juga digunakan di Chrome dan browser AOSP.

Versi beta diluncurkan hari ini, iterasi pertama dari generasi baru dari browser Opera untuk smartphone, akan memberikan pengembang dan penggerak pertama di dunia akses mobile app untuk menawarkan Opera terbaru untuk pengguna Android.

Ada beberapa fitur baru yang ditambahkan diantaranya Discover Feature: semacam panel artikel populer dari web, Speed ​​Dial, Off-Road mode: untuk saat-saat ketika koneksi Anda sedikit buruk, Tab Browsing, History: akses mudah kembali ke halaman yang Anda lihat sebelumnya dengan cepat, Save for later: memungkinkan pengguna men-download halaman web lengkap dan membacanya nanti saat offline, dan banyak lagi.

 Jika Anda adalah seorang tipe petualang dan ingin mencoba browser Opera untuk Android dalam versi beta, Anda dapat mendownloadnya di Google Play Store atau kunjungi www.opera.com pada ponsel Anda.

Download Opera browser beta 

Download Google Play Store APK terbaru versi 3.10.14

Update terbaru dari Google Play Store versi 3.10.14 dengan membawa perubahan dan perbaikan serta fitur baru. Untuk diperhatikan bahwa update Play Store ini telah diluncurkan hanya ke beberapa negara tertentu dan tidak ada waktu yang pasti kapan update ini akan didorong ke negara lain termasuk Indonesia. Jadi, Anda harus menginstalnya secara manual jika ingin cepat meng-upgrade versi Play Store Anda dengan versi terbaru. Anda dapat mendownload file APK terbaru untuk Play Store yang disertakan dalam artikel ini.

Beberapa perbaikan dan fitur baru pada versi 3.10.14 ini diantaranya:

- Perbaikan Force Close Errors saat Switching koneksi data telah ditangani,
- Bug pembaruan telah diperbaiki,
- Masalah dengan Google Ads telah diperbaiki,
- Lebih banyak optimasi dengan perbaikan stabilitas,
- User Interface baru

Nah,  jika Anda lebih suka memiliki versi terbaru tanpa harus menunggu Google untuk secara acak meng-update ke perangkat Anda silakan download disini dan untuk menginstalnya sama seperti APK lainnya.

Update:
Google Play Store sekarang telah diperbarui ke versi terbaru 4.8.19 dengan beberapa perubahan antarmuka dan dukungan pembayaran dengan PayPay. Jika Play Store kamu masih mengggunakan versi lama, kamu dapat memperbarui secara manual dengan mendownloadnya dari link yang ada pada artikel terbaru disini.