Membuka Rahasia Teknik Melukis Mona Lisa Dengan Sinar X

Membuka Rahasia Teknik Melukis Mona Lisa Dengan Sinar X
Para ilmuwan telah membuka pintu misteri lain lukisan Mona Lisa dengan menentukan bagaimana Leonardo Da Vinci membuat tone kulitnya dengan sempurna.

Dengan menggunakan teknik X-ray, tim “mengupas” lapisan lukisan kondang ini untuk melihat bagaimana sang master dari Italia memperoleh gradasi sempurna dari terang ke gelap.
Teknik yang digunakan oleh Da Vinci dan beberapa pelukis dari jaman Renaisans lain untuk mencapai kehalusan ini disebut “Sfumato,” dan penguraian itu memungkinkan para ilmuwan untuk menentukan komposisi dan ketebalan lapisan cat.
Philippe Walter, seorang ilmuwan senior di du Laboratoire berbasis di Paris Centre de Recherche et de Restorasi des Musees de France, mengatakan kepada CNN: “Ini akan membantu kita untuk memahami bagaimana Da Vinci membuat bahan nya … jumlah minyak yang dicampur dengan pigmen, sifat dari bahan organik, ini akan membantu para sejarawan seni. ”
Walter dan rekan-rekannya menggunakan X-ray fluorescence (XRF) spektrometri untuk menentukan komposisi dan ketebalan setiap lapisan cat dari Mona Lisa di Museum Louvre di Paris, di mana lukisan berada yang sehari-harinya di batasi oleh kaca antipeluru. Sejarawan Seni percaya lukisan ini dilukis oleh Da Vinci di tahun 1503.
Mereka menemukan terdapat beberapa lapisan tipis berukuran satu atau dua micrometer, terjadi peningkatan ketebalan lapisan 3-40 mikrometer di bagian-bagian yang lebih gelap dari lukisan itu. 1 Mikrometer sama dengan 1 / 1000 milimeter.
Mereka percaya ini adalah karakter suatu teknik lukisan yang menggunakan glasir dan lapisan-lapisan tipis bertumpuk untuk membangun bayangan di wajah.
Cara yang digunakan Da Vinci untuk melukis daging dengan “transisi halusnya” adalah yang pertama kali di Italia pada akhir abad ke-15, dikaitkan dengan kreativitas dan penelitian untuk memperoleh formulasi cat baru. Demikian penjelasan dari para peneliti.
Walter mengatakan hampir tidak mungkin untuk melihat sapuan kuas pada Mona Lisa.
Hasil penelitian yang dilaporkan dalam jurnal Angewandte Chemie, juga melihat beberapa lukisan Da Vinci lainnya yang akhirnya dapat membantu untuk menentukan kapan dan bagaimana ia melukis sebagian karya-nya.

Namun, Walter, menambahkan: “Masih banyak misteri seputar Mona Lisa. Cara ini tidak dapat menjelaskan mengapa ia melukis dan motivasinya, yang dapat dijelaskan hanya tentang materi.”
Source: http://www.radiografer.net/index.php/2010/07/sinar-x-membuka-rahasia-teknik-melukis-mona-lisa/

Mengapa Stadion Liga Inggris Tidak Berpagar?

Mengapa Stadion Liga Inggris Tidak Berpagar?

Selain dikenal dengan Kick And Rush nya, Liga Inggris dikenal dengan kualitas lapangan nomor wahid. Dan satu lagi, stadion - stadion di Inggris ternyata nggak punya pagar pembatas antara tribun penonton dengan lapangan. Dan yang lebih hebatnya lagi, jarak bangku penonton dengan lapangan gak lebih dari 5 meter. Kenapa bisa begitu? 



Ternyata hal tersebut diberlakukan bukan karena penonton Liga Inggris pada baik dan tertib, tapi karena penonton pada bengal dan brutal. Lhooo..kok bisa? Penonton nya brutal kok ga dikasih pagar pembatas? Ini dia sejarahnya.

Mengapa Stadion Liga Inggris Tidak Berpagar?


Anda pasti sudah tahu dengan kerusuhan yang dilakukan supporter Liverpool di Belgia sewaktu final Liga Champions lawan Juventus. Kerusuhan yang terjadi 29 Mei 1985 yang kemudian dikenal dengan Tragedi Heysel ini memakan korban jiwa 39 orang.

Tragedi tersebut berdampak besar bagi sepakbola Eropa. Ada kesalahan tentu ada sanksi. Soal kerusuhan dan pelanggaran, Eropa paling tegas. UEFA akhirnya melarang Liverpool main di Eropa selama 5 tahun. Dan uniknya, FA (Konfederasi Sepakbola Inggris) malah ikut - ikutan nambahin hukuman.

Dan yang lebih unik, bukan cuma Liverpool, tapi semua klub Inggris nggak boleh main di luar Inggris selama 5 tahun! Dan yang paling unik, ternyata gak ada protes dari klub-klub yang kena sanksi.

“Lho Liverpool yang salah, kok gue kena getahnya?” mungkin begitu celoteh klub-klub Inggris tersebut. Semua pasrah. Ulah fans Liverpool saat itu yang mabuk berat dan berkategori hooligans benar-benar menampar muka sepakbola Inggris. Namun begitu semua klub sepakat introspeksi.



Hukuman FA nggak berhenti di situ. Ada banyak perubahan parameter keamanan lainnya. Yang paling mencolok adalah menghilangkan pagar pembatas tribun penonton dan lapangan serta nggak boleh lagi ada tribun kelas berdiri (tanpa kursi) di seantero Inggris. Di Eropa, cuma Inggris yang nggak menjual tiket tanpa kursi.

FA sempat dikecam oleh publik sepakbola Inggris, bahkan Eropa. Jelas banyak yang sewot karena tiket berdiri harganya murah meriah. Dan hal yang dianggap paling gila adalah menghilangkan pagar pembatas. Ada pagar aja rusuh, apalagi ompong melompong?

Tapi buat FA, kelas suporter berdiri justru pusatnya biang kerok. Jadi, sekarang ini semua stadion di Inggris tanpa pagar dan tidak menjual tiket bernomor kursi. FA memang organisasi berpengalaman. Ide mereka ternyata berhasil.

Hilangnya pagar pembatas justru membuat dewasa suporter Inggris. Karena FA juga mencatat identitas penonton yang masuk stadion. Sekali bikin rusuh, si suporter bakal di-banned masuk stadion di seluruh Inggris untuk beberapa tahun, bahkan selamanya. Di dalam stadion juga nggak boleh terlihat pasukan polisi alias harus menyamar.


Mengapa Stadion Liga Inggris Tidak Berpagar?

Dengan aturan tersebut, bukan berarti sepakbola Liga Inggris 100% aman. Penggemar Setan Merah pasti tidak akan lupa dengan “tendangan kung fu” Eric Cantona kepada suporter Crystal Palace di pinggir lapangan.


Atau The Kop masih ingat dengan insiden masuknya balon ke lapangan yang dilemparkan seorang remaja yang akhirnya membuat liverpool kalah dari Sunderland.

Mengapa Stadion Liga Inggris Tidak Berpagar?

Terlepas dari hal itu, rasanya kita wajib mengacungkan jempol untuk keberanian FA dan sikap dewasa para suporter Liga Inggris yang dulu sering bikin orang resah, sekarang justru relatif lebih santun. Kalau misalkan hal serupa diterapkan di Liga Indoensia, apa ya kira-kira yang akan terjadi?

7 Rempah-Rempah Yang Menyehatkan Tubuh

7 Rempah-Rempah Yang Menyehatkan Tubuh
Menambahkan rempah-rempah ke dalam masakan tak hanya menyempurnakan rasa, tapi juga bermanfaat bagi kesehatan. Di antaranya, menurunkan kolesterol dan mencegah kanker.

Tapi, tidak semua jenis rempah yang ada di sekitar kita, memiliki manfaat itu. Berikut ini merupakan daftar rempah yang mengandung manfaat bagi kesehatan Anda sekeluarga.

1. Cabai Merah
Senyawa capsaicin menimbulkan rasa pedas pada cabai. Manfaatnya dapat menurunkan risiko kanker kulit dan usus besar. Studi menunjukkan konsumsi cabai juga membantu orang makan lebih sedikit kalori.

2. Pala
Pala mengandung senyawa antibakteri yang dapat membantu memerangi listeria, e coli, dansalmonella. Coba tambahkan buah pala saat memasak. Selain menambah aroma, rempah ini juga mengandung banyak khasiat.

3. Jinten
Jinten mengandung antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat membantu menghentikan pertumbuhan tumor. Agar menyehatkan dan menambah rasa, bubuhi daging dengan jinten sebelum dimasak.

4. Kunyit
Kunyit mengandung komponen aktif yang disebut curcumin, yang dapat menghentikan kanker dan mencegah agar tak menyebar. Tak hanya itu, kunyit juga bisa membantu mencegah diabetes tipe 2. Menggunakan kunyit dalam sup, semur dan masakan kari membuat rasanya lebih istimewa.

5. Kayu manis
Hanya seperempat sampai setengah sendok teh sehari kayu manis bisa menurunkan gula darah, kolesterol jahat ( LDL ), dan trigliserida pada orang dengan diabetes tipe 2. Jika ingin menikmati sensasi rasanya, ditaburkan pada oatmeal atau saus apel.

6. Sage
Rempah-rempah ini dapat membantu Anda menurunkan kolesterol dan tekanan darah dan umumnya mengurangi risiko penyakit jantung.

7. Rosemary
Rosemary bermanfaat menghentikan mutasi gen yang dapat menyebabkan kanker dan dapat membantu mencegah kerusakan pada pembuluh darah yang meningkatkan risiko serangan jantung.

Jika Anda ingin meningkatkan hidup lebih sehat, pertimbangkanlah untuk memakai rempah-rempah itu pada masakan Anda.

Kebiasaan di Facebook Ungkap Kepribadian Anda

Kebiasaan di Facebook Ungkap Kepribadian Anda
Seberapa sering Anda mengganti status atau mengunggah foto di Facebook? Hal ini bisa menggambarkan bagaimana kepribadian Anda. Menurut penelitian yang dilakukan psikolog dari University Buffalo, Amerika Serikat, wanita yang menganggap penilaian orang lain terkait penampilan cenderung sering mengganti foto profil di Facebook.

Menurut peneliti, mereka yang kepercayaan dirinya didasarkan pada basis-publik kontingensi (didefinisikan sebagai persetujuan orang lain, terkait penampilan fisik dan hal lain yang bersifat kompetisi) lebih sering melakukan foto sharing secara online.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa wanita mengidentifikasi lebih kuat citra dan penampilan. Mereka menggunakan Facebook sebagai cara untuk bersaing demi mendapatkan perhatian.

"Hal ini menunjukan perbedaan sikap pria dan wanita yang dihasilkan dari fokus kultural penampilan wanita," kata Michael A. Stefanone, PhD., salah seorang peneliti seperti dikutip dari buffalo.edu.

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki variabel yang menjelaskan perilaku online, khusus di situs jejaring sosial. Tim melihat jumlah waktu yang dihabiskan subjek dalam mengelola profil, jumlah foto yang di-posting, ukuran jaringan online dan bagaimana mereka memilih teman.

Penelitian ini melibatkan 311 responden yang rata-rata berusia 23,3 tahun. Sebanyak 49,8 persen responden adalah wanita. Mereka diminta untuk mengisi kuesioner terkait nilai diri dan tipikal perilaku di Facebook. 

Sejarah Singkat Internet

Sejarah Singkat Internet
Pada hari ini Internet telah diakui sebagai jaringan yang secara mendasar telah mengubah struktur sosial, politik dan ekonomi, dan dalam banyak hal mengubah batas-batas geografis. Potensi ini semua merupakan realisasi dari berbagai prediksi lebih dari empat puluh tahun yang lalu. Dari sekumpulan catatan tertanggal Agustus 1962 oleh J.C.R.Licklider dari MIT yang membahas "Galactic Network" dan bagaimana interaksi sosial dapat terjadi melalui jaringan. Internet memungkinkan infrastruktur komunikasi nasional dan global menjadi sangat mungkin.
Sebelum tahun 1960, komunikasi komputer masih sangat langka. Komunikasi komputer yang ada pun tidak effisien menggunakan saluran komunikasi yang ada saat itu, yaitu, circuit switching, yang menggunakan jaringan telepon yang telah ada lebih dari seratus tahun yang lalu di Amerika Utara. Umumnya komunikasi data bersifat burst (sesaat), maka penggunaan jaringan telepon, circuit switching, sangat tidak effisien.
Teknologi fundamental (mendasar) yang mungkinkan Internet beroperasi adalah teknologi packet switching, sebuah jaringan data yang mana semua komponen-nya (host maupun switch) bekerja secara independent, menghilangkan masalah single point-of-failure. Resource jaringan komunikasi tampak seperti dedicated pada pengguna individual, sebetulnya merupakan akumulasi multiplexing dengan batas atas besaran data yang dikirimkan yang pada akhirnya menghasilkan jaringan yang ekonomis.
Di awal tahun 1960-an, packet switching akan di temukan.Tahun 1961, Leonard Kleinrock dari MIT mempublikasi paper pertama tentang teori packet switching dan buku tentang hal tersebut di tahun 1964. Tahun 1962, Paul Baran dari Rand Corporation menjelaskan tentang jaringan data store-and forward yang effisien dan handal bagi Angkatan Udara Amerika Serikat. Pada waktu yang sama, Donald Davies dan Roger Scantlebury menawarkan ide yang sama dari kerja mereka di National Physical Laboratory (NPL) di Inggris. Penelitian di MIT (1961-1967), RAND (1962-1965), dan NPL (1964-1967) terjadi secara independent dan para peneliti tidak saling bertemu sampai saat pertemuan Association for Computing Machinery (ACM) tahun 1967. Istilah packet di adopsi dari pekerjaan di NPL.
Internet modern dimulai pada saat U.S. Department of Defense (DoD) membiayai experimen untuk menyambungkan lokasi penelitian yang didanai oleh DoD di US. Pertemuan ACM 1967 juga merupakan awal design dari ARPANET - nama dari Department of Defence Advanced Research Project Agency (ARPA) - yang di publikasikan oleh Larry Roberts. Desember 1968, ARPA memberikan kontrak kepada Bolt Beranek dan Newman (BBN) untuk mendesign dan mengoperasikan jaringan packet switching pada kecepatan 50kbps. September 1969, node pertama APRANET di install di University of California at Los Angeles (UCLA), beberapa bulan berikutnya node di Stanford Research Institute (SRI), University of California at Santa Barbara (UCSB), dan University of Utah. Dengan empat node di akhir 1969, ARPANET berkembang ke seluruh amerika serikat di tahun 1971 dan tersambung ke eropa di tahun 1973.
ARPANET memberikan nyawa bagi beberapa protokol yang baru untuk packet switching. Salah satu hasil dari APRANET yang berumur panjang adalah user-network protocol yang menjadi interface standard antara pengguna dengan jaringan packet switch; yang dikenal sebagai ITU-T (dulu CCITT) rekomendasi X.25. Dengan "standard" interface yang ada memberikan semangat bagi BBN untuk memulai Telenet di tahun 1974, sebuah paket-switched data servis komersial yang kemudian menjadi bagian dari Sprint's X.25 servis.
Protokol komunikasi host-to-host yang pertama kali di gunakan ARPANET disebut Network Control Protocol (NCP). Kemudian hari ternyata NCP tidak sanggup menangani perkembangan beban traffic yang ada. Tahun 1974, protokol komunikasi yang lebih reliable di usulkan dan di implementasikan di seluruh APRANET, berbasis pada Transmission Control Protocol (TCP) untuk komunikasi end-to-end. Akan tetapi protokol ini tampaknya terlalu overkill (canggih) untuk digunakan di gateway perantara (hari ini biasa kita sebut sebagai router), oleh karena itu tahun 1978 sebuah design untuk memisahkan tanggung jawab dari sepasang protocol; protokol baru Internet Protocol (IP) bertanggung jawab untuk me-routing paket dan komunikasi device-to-device (seperti, host-to-gateway atau gateway-to-gateway) dan TCP untuk komunikasi end-to-end host secara reliable. TCP dan IP awalnya di pikirkan sebagai sebuah protokol, sekumpulan protocol, pada dasarnya terdiri dari kumpulan protocol dan aplikasinya, yang biasanya kita kenal sebagai TCP/IP.
Versi orisinil dari TCP dan IP yang kita gunakan pada hari ini ditulis pada bulan September 1981, walaupun ke dua-nya memperoleh banyak modifikasi dikemudian hari, seperti IP versi 6 (IPv6) yang spesifikasinya di release Desember 1995. Tahun 1993, DoD memerintahkan bahwa semua sistem komputer mereka harus menggunakan TCP/IP untuk komunikasi jarak jauhnya. Hal ini menaikan pentingnya APRANET.
Aplikasi Internet yang pertama kali ditemukan adalah FTP. Menyusul kemudian e-mail, dan telnet. E-mail menjadi aplikasi yang paling populer di masa ARPANET. Tahun 1979 tercatat sebagai tahun berdirinya USENET yang pada awalnya menghubungkan Universitas Duke dan UNC. Grup yang pertama kali dibentuk dalam USENET adalah grup net.*.
Tahun 1983, ARPANET terpisah menjadi dua komponen. Satu komponen, tetap dikenal sebagai ARPANET, yang digunakan untuk menyambungkan pusat penelitian dan akademik. Yang lain, dikenal sebagai MILNET, digunakan untuk membawa trafik militer dan merupakan bagian dari Defence Data Network (DDN). Di tahun yang sama kita melihat kenaikan popularitas TCP/IP dengan dimasukannya kernel komunikasi ke implementasi UNIX dari University of California, 4.2BSD (Berkeley Software Distribution) UNIX.
Pada tahun 1984 jumlah host di Internet melebihi 1000 buah. Pada tahun itu pula diperkenalkan Domain Name System (DNS) yang mengganti fungsi tabel nama host. Sistem domain inilah yang sampai saat ini kita gunakan untuk menuliskan nama host.
Tahun 1986, National Science Foundation (NSF) membangun tulang punggung jaringan komputer untuk menyambungkan National Center for Atmospheric Research (NCAR) dan empat pusat superkomputer regional yang dibiayai oleh NSF. Jaringan ini dikenal sebagai NSFNET, awalnya dimaksudkan sebagai backbone dari network lainnya, dan tidak sebagai mekanisme interkoneksi dari system-system individual.
"Appropriate Use Policy" didefinisikan oleh NSF mem batasi traffic untuk keperluan non-komersial. NSFNET terus berkembang dan memberikan sambungan antara jaringan yang dibiayai NSF dan non-NSF, yang kemudian dikenal sebagai Internet hari ini.
Pada tahun 1987 berdiri UUNET yang saat ini merupakan salah satu provider utama Internet. Tercatat pula pada tahun tersebut jumlah host melewati angka 10.000. Setahun kemudian kecepatan jaringan tulang punggung NSFNET ditingkatkan menjadi T1 (1,544Mbps). Di samping itu juga terdapat beberapa negara di Eropa yang masuk ke jaringan NSFNET.
Awal spesifikasi NSFNET mampu untuk multiprotocol, TCP/IP digunakan untuk interkonektifitas dengan tujuan akhir untuk migrasi ke Open System Interconnection (OSI). NSFNET awalnya terdiri dari sambungan 56Kbps dan berhasil di upgrade ke sambungan T1 1.544Mbps di tahun 1989. Migrasi ke jaringan yang di manage secara professional di supervisi oleh konsorsium yang terdiri dari Merit (Michigan state regional network bermarkas di University of Michigan), IBM, dan MCI. Advanced Network and Services, Inc. (ANS), sebuah perusahaan non-profit dibentuk oleh IBM dan MCI, bertanggung jawab untuk mensupervisi transisi NSFNET backbone ke T3 (44.736 Mbps) di akhir 1991. Pada saat yang sama, NSF mendanai beberapa Internet Servis Provider regional untuk memberikan sambungan ke institusi pendidikan dan berbagai lokasi penelitian yang didanai NSF.
Tahun 1993, NSF memutuskan untuk tidak masuk ke usaha mengoperasikan dan mendanai jaringan, tetapi kembali mendanai penelitian bidang supercomputing dan komunikasi kecepatan tinggi. Di samping itu, ada tekanan yang sangat besar untuk mengkomersialkan internet. Tahun 1989, sebuah gateway percobaan berhasil mengkaitkan MCI, CompuServe, dan Internet mail services. Pada saat itu, untuk pertama kali-nya pengguna komersial non-akademik dan non-hardcore mengetahui kemampuan Internet. Tahun 1991, Commercial Internet Exchange (CIX) Association di bentuk oleh General Atomics, Performance Systems International (PSI), dan UUNET Technologies untuk mempromosikan dan memberikan service backbone Internet komersial. Hal ini semua memberikan tekanan yang sangat besar dari non-NSF ISP untuk membuka jaringan ke semua pengguna.
Tahun 1994, pelaksanaan pengurangan campur tangan NSF di Internet publik. Struktur yang baru terdiri atas tiga bagian, yaitu:
  • Network Access Points (NAPs), dimana ISP individual melakukan interkoneksi. NSF awalnya mendanai empat (4) dari NAP: Chicago (di operasikan oleh AMeritech), New York (really Pensauken, NJ, di operasikan oleh Sprint), San Francisco (di operasikan oleh Pacific Bell, sekarang SBC), dan Washington, D.C. (MAE-East, dioperasikan oleh MFS, sekarang bagian dari Worldcom).
  • very High Speed Backbone Network Service, sebuah jaringan interkoneksi NAPs dan pusat-pusat yang di danai NSF, di operasikan oleh MCI. Jaringan ini di instalasi tahun 1995 dan beroperasi pada kecepatan OC-3 (155.52 Mbps); kemudian di upgrade ke OC-12 (622.08 Mbps) tahun 1997.
  • Routing Arbiter, untuk menjamin cukupnya routing protokol untuk Internet.
ISP yang dibiayai NSF diberikan waktu lima (5) tahun dengan biaya yang berkurang agar dapat mendanai diri sendiri secara konmersial di tahun ke lima. Pendanaan ini berhenti tahun 1998 dan bermunculan banyak NAP untuk memberikan servis. Terminologi hari ini dikenal sebagai three (3) tier ISP, yaitu:
  • Tier 1 adalah ISP nasional di Amerika Serikat, atau mereka yang memiliki keberadaan secara nasional dan tersambung pada minimal tiga (3) dari empat (4) NAP awal. ISP nasional (Tier 1) ini termasuk AT&T, Sprint dan Worldcom.
  • Tier 2 adalah regional ISP, atau mereka yang mempunyai keberadaan regional dan tersambung pada kurang dari tiga regional NAP. Contoh regional ISP adalah Adelphia, BellAtlantic.net, dan BellSouth.net.
  • Tier 3 adalah ISP lokal, atau mereka yang tidak mempunyai sambungan ke NAP tapi memberikan servis melalui ISP upstream.
Tentunya banyak cerita lainnya tentang NAP terutama agar secara ekonomis dapat mandiri. Salah satunya adalah Metropolitan Fiber Systems (MFS) — memutuskan untuk membuat NAP sendiri. Salah satu NAP pertama MFS adalah MEA-East. MEA kepanjangan dari "Metropolitan Area Ethernet." Melalui fasilitas MEA ini para ISP interkonek router mereka melalui Ethernet saja. Ethernet LAN kemudian hari berubah menjadi 100Mbps FDDI ring, dan "E" menjadi "Exchange".
North American Network Operators Group (NANOG) merupakan forum diskusi dan pertukaran informasi teknis dan koordinasi antar network service provider. Pertemuan mereka tiga (3) kali setahun, NANOG menjadi sangat penting untuk menjaga ke stabilan servis Internet di Amerika Utara. Awalnya memang di danai oleh NFS, saat ini NANOG menerima pendanaan dari registrasi konferens dan donasi vendor.
Di tahun 1988, DoD dan sebagian besar badan pemerintah di Amerika Serikat memilih untuk mengadopsi protokol OSI. TCP/IP mereka lihat sebagai solusi sementara yang hanya beroperasi di peralatan komputer yang terbatas saja. Di samping itu, OSI hanya tertinggal beberapa tahun dari TCP/IP. Pada bulan Agustus 1990, DoD memutuskan untuk menggunakan protokol OSI di semua produk komunikasi komputernya dan penggunaan TCP/IP tidak akan di lanjutkan. Di tambah, dalam definisi U.S. Government OSI Profile (GOSIP) yang berisi set protocol yang harus di dukung untuk di jual ke pemerintah federal U.S. tidak memasukan TCP/IP ke dalamnya.
Walaupun dalam tekanan yang demikian keras, perkembangan TCP/IP terus berlanjut di akhir 1980-an bersama dengan perkembangan Internet. Perkembangan TCP/IP terjadi di lingkungan yang terbuka (open) walaupun komunitas terbuka ini relatif kecil karena sedikitnya site ARPA/NSF. Terutama di dorong oleh keyakinan "We reject kings, presidents, and voting. We believe in rough consensus and running code" [Dave Clark, M.I.T.]. Keyakinan ini yang ternyata membuahkan para hacker yang militan dan membangun berbagai perangkat yang dibutuhkan dalam pengembangan Internet. Pada akhirnya, di tahun 1994, National Institute for Standards and Technology (NIST) menyarankan agar GOSIP memasukan TCP/IP dan membuang persyaratan "hanya-OSI".

Perkembangan Internet
Perkembangan Internet di dokumentasikan di RFC 1296 "Internet Growth (1981-1991)". Dimulai dengan empat node APRANET di tahun 1969 menjadi hampir 600 node sebelum terpecah di tahun 1983. NSFNET juga di awali dengan beberapa node di tahun 1986. Selanjutnya perkembangan Internet menjadi exponensial.
Sebelum berkembangnya World Wide Web, Internet umumnya hanya digunakan oleh kalangan akademisi dan riset. Pada tahun 1993 NCSA mengeluarkan Mosaic, browser WWW dengan kemampuan grafik, pada seluruh platform yang biasa digunakan: OS X, PC/Windows, dan Macintosh. Munculnya Mosaic mulai menampakkan hasilnya pada tahun itu juga. Perkembangan lalu lintas data WWW tahun itu mencapai hampir 342000% sementara perkembangan Gopher ‘hanya’ 997%. Dunia bisnis dan media pun serta merta mulai memperhatikan Internet karena perkembangan ini. Hadirnya Mosaic ternyata menjadi titik belok perkembangan Internet dari hanya digunakan oleh kalangan akademisi dan riset menjadi digunakan oleh orang banyak untuk bisnis dan hiburan.
Internet Software Consortium menjadi host bagi Internet Domain Survey dengan dukungan teknis dari Network Wizards yang mengawali survey. Menurut mereka, Internet mencapai 30 juta host di tahun 1998, dan lebih dari 56 juta host di bulan Juli 1999. Dengan adanya teknologi akses Cable modem dan Asymmetrical Digital Subscriber Line (ADSL) menjadikan jumlah host di Internet mencapai 171 juta bulan Januari 2003. Pada saat booming di tahun 1990-an, setiap setengah jam ada jaringan baru yang terkait ke Internet. Estimasi menunjukan bahwa Internet menjadi dua kali lipat setiap 10-12 bulan. Trafik Internet doubel setiap 100 hari (atau berkembang 1000% setiap tahun). Pada beberapa tahun terakhir, jumlah node berkembang sekitar 50% setiap tahun dan trafik juga mengikuti perkembangan yang ada.
Apa yang terjadi dengan APRANET? APRANET berangsur-angsur menjadi kecil di akhir tahun 1980-an dan trafik berpindah ke Internet. Pada bulan Juli 1990 APRANET di hentikan operasinya.




Tips Agar Komputer Tidak Lemot

Tips Agar Komputer Tidak Lemot
Berikut ini beberapa tips untuk meningkatkan kinerja komputer:

1. Uninstall program yang tidak dipakai

Meskipun tidak dijalankan, program yang jarang atau tidak pernah digunakan bisa ikut mempengaruhi kinerja komputer. Terutama program yang menyimpan seting-setingnya di registry. Mengapa ? karena setiap kali komputer dijalankan, registry windows akan di load di memory, sehingga semakin besar ukurannya, memori yang digunakan akan semakin besar pula.

2. Periksa program-program yang otomatis berjalan dengan Windows


Hal ini bisa di cek dengan program seperti autoruns. Biasanya ada beberapa program yang selalu berjalan yang sebenarnya tidak begitu penting atau kurang penting.

3. Defragment hardisk

Ini bisa dilakukan melalui menu Properties > System Tools > Disk Defragment. Yang tujuannya untuk menata kembali file-file sesuai prioritasnya.

4. Mematikan service yang tidak terpakai

Hal ini memerlukan sedikit pengetahuan tentang komputer. Services merupakan program/library juga yang dijalankan (di load) setiap komputer hidup. Bisa dilihat melalui Control Panel > Administrative Tools > Services. Jika komputer tidak pernah digunakan online (internet), ada beberapa service yang bisa di non aktifkan. Misalnya Windows Time dan beberapa service lainnya ( bisa di cek keterangannya). Tapi hal ini juga perlu berhati-hati, jika salah bisa menyebabkan beberapa fungsi windows tidak berjalan.

5. Hindari penggunakan Skin windows

Kadang penggunaan tampilan/skin tambahan windows bisa mempengaruhi kinerja cukup signifikan. Terutama penggunaan software tambahan. Sebaiknya jika ingin tampilan yang berbeda gunakan saja Windows Themes (bawaan windows).

6. Matikan beberapa efek Visual Windows

Selain itu beberapa efek windows [xp] yang tidak begitu penting bisa di matikan. Bisa di dilakukan melalui klik kanan di My Computer pilih Properties. Di tab Advanced di bagian Performance klik tombol Settings. Bisa di non aktifkan Visual efek yang tidak begitu penting.

7. Batasi tambahan jumlah font

Ini berpengaruh ke aplikasi yang menggunakan Pilihan font seperti Microsoft Office. Dengan banyaknya font tambahan akan mempengaruhi ke memori yang digunakan dan loading akan terasa lebih lambat.

8. Hapus icon di desktop yang tidak penting

Sering program yang di install di komputer akan membuat shortcut baru (icon) di desktop. Jika kita jarang menggunakan icon-icon ini, lebih baik di hapus saja, bisa sedikit mengurangi pemakaian memori.

9. Scan komputer dari Virus, Spyware, trojan dan sejenisnya

Jika komputer terinfeksi virus, sebagian besar kinerjanya akan menurun, bahkan bisa-bisa komputer menjadi sangat lambat. Oleh karena itu sebaiknya selalu dijaga agar komputer bebas virus. kemudian jika komputer sering terkoneksi ke Internet, maka sebaiknya sekitar sebulan sekali komputer di scan dari spyware, mallware dan sejenisnya.

10. Gunakan alternatif software yang lebih ringan

Beberapa software kandang hanya digunakan untuk beberapa hal yang sederhana. Misalnya menggunakan ACDSee hanya untuk melihat-lihat gambar atau foto saja. Jika hanya ingin melihatl lihat gambar dengan format standard, maka bisa menggunakan Fasilitas bawaan windows, karena ACDSee cukup berat terutama versi-versi terbaru.

11. Menggunakan Software TuneUp, defragment dan sejenisnya.

Jika kita kesulitan dengan optimalisasi sistem manual dan ingin cara mudah, maka kita bisa menggunakan program-program TuneUp, Defragment registry, dan sejenisnya.

12. Upgrade hardware

Jika memiliki dana tambahan dan spesifikasi komputer masih pas-pasan maka bisa di upgrade hardwarenya seperti Memory, CPU atau VGA. Yang paling berpengaruh biasanya Memory dan CPU.

13. Install Ulang

Kadang sistem yang sangat lama dan penuh dengan program yang banyak tidak/jarang terpakai, meski sudah di optimalisasi masih saja lambat. Jika seperti itu, mungkin install ulang adalah solusi yang terbaik, karena biasanya dengan system yang lebih “fresh” kinerja bisa maksimal.

Semoga bermanfaat.........


Artikel lain yang mungkin Anda sukai :
Cara Mengubah Tampilan Windows 7 Menjadi AndroidCara Mudah Membuat Bootable Windows 7 USB Flash DiskDownload Tiga Pilihan Aplikasi Recovery Data Gratis untuk OS WindowsMengetahui Format File APK pada Perangkat AndroidCara menggunakan Ponsel Android sebagai Webcam
Cara Mengambil Screenshot / Screen Capture di Ponsel Android Smartfren AndroMax dan SamsungCara Menghapus Akun Facebook Secara PermanenMengatasi Apache XAMPP yang tidak bisa berjalan 'running' di WindowsBagaimana Cara Benchmark "Menguji" Perangkat AndroidCara Memunculkan Logo Android Saat Update Status FacebookCara Kreatif Menguatkan Sinyal HP atau ModemCara Memperbaiki Flashdisk yang RusakTIPS AGAR USB FLASH DISK KEBAL MALWARETips Agar Komputer Tidak Lemot150 Tips & Trik WindowsTrik Menyembunyikan File dan Folder di Windows
Mengembalikan Kapasitas Flash Disk
Membuat Program Penghitung Kata dengan Java Script...
Cara Mudah Mengapus Seluruh Karakter/Kata Tertentu...
Kalkulator sederhana di Command Prompt
Mengelola Folder dan File dengan Bijak
Mengubah Tampilan Control Panel di Start Menu
Mencegah akses ke Add or Remove Programs
Mencegah Penyebaran Virus Lokal dengan men-Disable autorun flash disk
Mengubah Warna Tampilan Command Prompt
Memunculkan ekstensi file di Windows Explorer
Memunculkan Garis Bantu Pembatas di Ms Word
Mengintegrasikan Windows Media Player di Taskbar p...
Cara Mudah Mengubah Nama dan Informasi Perusahaan ...

Kemunduran Pendidikan Islam

Kemunduran Pendidikan Islam
Apa faktor-faktor yang menjadi penyebab Kemunduran Pendidikan Islam?
Ada perbedaan pendapat tentang sejak kapan pendidikan Islam mulai mengalami kemunduran dari masa keemasannya. Sebagian sarjana berpendapat, kemunduran dan kemandekan keilmuan Islam dimulai dari abad ke-11 masehi dan seterusnya.

Sebagian yang lain mengatakan ia bermula dari abad ke-12 sampai abad ke-20. Ada yang mengatakan kemunduran Islam terjadi dari abad ke-15 atau 16 masehi mengingat masih banyaknya karya dan penemuan sarjana muslim di bidang sains dan teknologi dalam kurun waktu sebelum abad ke-16. Yang benar dari ketiga pendapat di atas tentu tergantung dari sisi mana kita memahami makna dari kemunduran itu sendiri. Namun yang jelas, semua sarjana sepakat terjadinya kemunduran pendidikan Islam terjadi sejak abad ke-16 sampai sekarang.
Pertanyaan yang tak kalah penting adalah apa faktor  utama penyebab kemunduran pendidikan dan keilmuan Islam? Berbagai pandangan muncul antara lain (a) perubahan teologi dari Mu’tazilah ke Asy’ariyah yang cenderung fatalistik; (b) pengaruh Imam Ghazali dengan pendekatan sufistiknya dan penentangannya yang keras pada filsafat; (c) serangan atau invasi musuh dari luar yang datang silih berganti menghabiskan sumber daya; (d) perdebatan intelektual yang kurang ditolerir dan (e) kebebasan berpendapat yang dibatasi.
Kemiskinan Penyebab Mundurnya Pendidikan
Ibnu Khaldun (1332-1406 M) dalam Al Muqaddimah membahas sejumlah faktor yang sangat penting untuk tercipta tumbuh-kembangnya sains dan ilmu pengetahuan lain serta hal-hal yang akan berakibat pada kemundurannya.
Ibnu Khaldun mengatakan bahwa apabila suatu profesi atau keahlian tertentu sangat dibutuhkan, maka banyak orang akan mencoba untuk mempelajarinya, begitu juga apabila tidak ada permintaan maka keahlian tersebut akan diabaikan dan hilang. Apalagi, kalau kebutuhan itu datangnya dari negara, karena negara merupakan pasar terbesar yang dapat menampung sumber daya manusia (SDM). Oleh karena itu, kemunduran atau kemiskinan suatu negara akan berdampak pada mundurnya keahlian.
Dalam bab lain di kitab yang sama Ibnu Khaldun mengatakan bahwa negara yang hampir bangkrut akan kekurangan tenaga ahli. Ketika sebuah negara menjadi lemah dan miskin, penduduknya berkurang, maka SDM pun hilang. Karena itu pula, tumbuh-suburnya sains berbanding lurus dengan meningkatnya kemakmuran dan besarnya peradaban suatu negara.
Ide Ibnu Khaldun itu disepakati oleh sarjana modern seperti J. Bernal. Bernal mengatakan bahwa lajunya pertumbuhan sains berbanding lurus dengan pertumbuhan ekonomi dan kemajuan teknologi. Begitu juga sebaliknya, masyarakat yang stagnan dan dekaden selalu bersamaan dengan periode kemerosotan aktivitas ekonomi suatu negara.
Mengapa Negara Islam Miskin?
Apabila kemiskinan menjadi penyebab utama dari kemunduran pendidikan di negara-negara Islam sejak abad ke-16 sampai sekarang, maka pertanyaan berikutnya adalah apa penyebab kemiskinan negara-negara Islam yang asalnya makmur itu?
Pandangan umum dari soal ini sangat beragam antara lain adalah terjadinya mismanajemen politik pasca era khilafah awal (abad ke-10 dan seterusnya), keterlibatan asing dengan pasung invasi dan kekuatan kolonialisme yakni Perang Salib pada abad ke-11, Empirium Mongol pada abad ke-13, Perang Salib II abad ke-15 dan empirium penjajah Eropa pada abad ke-19 dan 20.
Ahmad Y Hassan, Professor Emeritus di Institute for the History of Arabic Science (IHAS), University of Aleppo, Kanada, membagi penyebab kemunduran negara Islam dalam beberapa faktor. Yang utama adalah invasi kekuatan asing, bencana alam dan epidemik, hilangnya Perdagangan Internasional.
Invasi Asing
Sebagaimana disinggung di muka, negara-negara Islam diserang dari Timur oleh Pasukan Mongol  dan Barat oleh pasukan Salib. Antara tahun 1096 sampai 1291 tidak kurang dari tujuh kali invasi Eropa dengan nama Perang Salib dilakukan terhadap kawasan Arab; dan satu Perang Salib atas Konstantinopel (sekarang Turki). Tiga yang pertama yaitu pada tahun 1096, 1147, 1189 difokuskan pada Suriah, termasuk Palestina. Perang Salib keempat (1204) menyerang Konstantinopel, sedang Perang Salib yang kelima, keenam dan ketujuh diarahkan ke Tunisia.
Usaha perlawanan untuk mengusir invasi Pasukan Salib selama dua abad telah menguras perekonomian dan memperlemah pusat-pusat perkotaan Arab. Tugas besar itu baru selesai setelah Suriah dan Mesir bersatu di bawah Al Ayyubi dan dinasti Mamluks pasukan Salib dapat ditaklukkan dan diusir.
Pada pertengahan abad ke-13 masehi, saat pasukan Islam sedang sibuk mempertahankan diri mengusir Pasukan Salib, invasi lain datang dari Timur. Jengis Khan dari Mongolia melancarkan serangan mematikan. Kawasan Islam bagian Timur seperti Samarkand, Bukhara dan Khowarizmi jatuh ke tangan mereka. Setelah Jengis Khan meninggal pada 1227, invasi diteruskan oleh Hulagu dengan pasukan sebanyak 200.000. Pada Februari 1258 Baghdad jatuh ke tangan mereka. Khalifah Abbasiyah Al Musta’sim terbunuh dan sistem khilafah dihapus. Peristiwa ini menandai akhir dari era keemasan peradaban Islam.
Bencana Alam dan Epidemik
Bencana alam menjadi fenomena Abad Pertengahan yang juga sangat mempengarahi aspek sosial dan ekonomi. Pada 968M, kekeringan pada sungai Nil di Mesir telah menyebabkan kelaparan dan kematian sebanyak 600.000 orang. Kelaparan dengan sebab keringnya sungai Nil juga terjadi selama tujuh tahun antara 1066 sampai 1072.  Kelaparan ini menjadi permulaan dari sejumlah bencana alama yang berdampak pada dispopulasi Mesir. Pada 1201 dan 1202  kelaparan besar yang diikuti dengan epidemik dan memakan korban banyak yang meninggal kembali terjadi di Kairo.
Namun, bencana terbesar yang terjadi pada Abad Pertengahan adalah epidemik yang terjadi selama tiga tahun berturut-turut yaitu pada 1347, 1348 dan 1349 yang di Eropa dikenal dengan Black Death (Kematian Hitam) yang mengancam tidak hanya dunia Islam tapi juga Eropa. Ribuan meninggal setiap hari. Penduduk Mesir, Syria dan Irak berkurang sepertiga. Black Death disusul dengan sejumlah epidemik sampai abad ke-19.
Hilangnya Kontrol Perdagangan Dunia
Negara Islam pada abad pertengahan menguasai rute perdagangan dunia. Timur Tengah menjadi pusat perputaran ekonomi internasional. Dan itu antara lain sebabnya mereka memiliki sumber daya ekonomi yang besar.. Akan tetapi, penemuan Dunia Baru dan rute baru ke Timur telah membawa keuntungan ekonomi luar biasa bagi Eropa yang makmur dengan emas, perak, rempah-rempah dan produk lain hasil rampasan. Distribusi kekayaan antara Eropa dan kawasan Islam berubah secara drastis. Pusat perdagangan dunia pun telah berubah dari laut Mediterania dan Samudera Hindia ke laut Baltik dan Samudera Atlantik.
Bangkitnya empirium perdagangan menciptakan sebuah sistem eksploitasi di mana Eropa menjadi penyuplai produk manufaktur bernilai tinggi sementara negara-negara jajahan, termasuk negara-negara muslim, menyuplai bahan mentahnya.
Kesimpulan
Ketertinggalan dan kemerosotan pendidikan umat Islam dari era keemasan Islam pada Abad Pertengahan sampai sekarang tidak ada hubungannya dengan mazhab teologi Asy’ariah yang cenderung fatalistik; atau pengaruh Ihya Ulumuddin-nya Al Ghazali yang menyerukan umat lari ke tasawwuf. Tidak pula dari pengaruh Al Ghazali yang antipati terhadap filsafat.
Penyebab utama ketertinggalan suatu negara dalam pendidikan adalah faktor kemiskinan atau keterbelakangan ekonomi. Fakta bahwa negara-negara Islam masuk kategori negara berkembang (developing countries)dan baru menikmati kemerdekaan sekitar enam atau tujuh dekade lalu menunjukkan bahwa tidak ada satupun negara Islam yang termasuk negara maju (developed countries) yang kaya dan maju secara teknologi dan sains .
Namun demikian, pintu kemajuan masih akan selalu terbuka bagi siapa saja yang memiliki determinasi untuk belajar dari sejarah masa lalu yang akan membantu kita melihat ke masa depan.

Kemunduran Pendidikan Islam  Seri artikel pendidikan Islam untuk anak muslim.
Oleh A. Fatih Syuhud
Bibliografi
Ahmad Y Hassan and Donald Routledge Hill, Islamic Technology: An Illustrated History, Cambridge University Press, 1986.
Ibn Khaldun, al-Muqaddimah, Beirut, 1984
J. D. Bernal, Science in History, Penguin Books, Harmondsworth, 1969.
Misbah Islam, Decline of Muslim States and Societies: The Real Root Causes and What Can Be Done Next, Xlibris, 2008.

Artikel lain yang mungkin Anda sukai :
Nasihat Syeikh Yusuf Qaradhawi untuk Kaum Muslimin Terkait Film Innocence of Muslims “IOM”Kanselir Jerman, Angela Merkel : Islam Telah Menjadi Bagian dari JermanGenerasi Intelektual Profetik Proyek Percontohan Kebangkitan BangsaPengetahuan dan FilsafatFakta Mengagumkan Tentang ADZANTujuan Zakat dan Dampaknya dalam Kehidupan Pribadi dan MasyarakatNabi Muhammad di Mata Para Tokoh DuniaKeutamaan Puasa dan Rahasia-RahasianyaKH Hasyim Asy’ari, Pendiri Nahdlatul Ulama Organisasi Islam Terbesar di IndonesiaMenguak Rahasia di Balik WudhuPenentuan Awal dan Akhir Ramadhan Dalam Perspektif FIQIH